Cegah Covid-19, Dinas PUPR Malut Siapkan Sarana Cuci Tangan Untuk Umum

 

 

 

SOFIFINEWS — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Maluku Utara melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) SPAM Sofifi melakukan protocol umum pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) dengan menyediakan sarana untuk cuci tangan dengan sabun.

Sarana untuk cuci tangan tersebut terletak pada pintu masuk utama kota Sofifi yaitu di Dermaga pelabuhan Speedboat Sofifi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Maluku Utara Ir.Santrani Abusama, ST, Msi, Asean Eng,  menjelaskan dengan penyediaan fasilitas cuci tangan untuk umum tersebut diharapkan dapat mempermudah masyarakat khususnya yang baru tiba agar dapat langsung membersihkan diri guna mencegah tertular dan menularkan penyakit.

Menurut Kepala Dinas PUPR, Saat ini baru terpasang dua unit, yaitu di pelabuhan speedboat Sofifi dan di kantor Dinas PUPR.

 

Dia menambahkan Rencannya akan dilakukan penambahan lagi dengan mempertimbangkan situasi dan perkembangan dari penyebaran virus tersebut utamanya pada tempat umum seperti pasar dan pusat pertokoan di Sofifi.

Selain itu UPTD SPAM Sofifi  kata Santrani, sebagai penyelenggara penyediaan air bersih di Sofifi sampai saat ini telah melayani 1.137 sambungan rumah atau kurang lebih 5.685 jiwa untuk wilayah sofifi dan sekitarnya, perkantoran pemerintah, TNI, POLRI dan perumahan PNS.

Sumber air yang digunakan yaitu dengan memanfaatkan sungai Kayasa yang diolah pada pusat operasi Gosale dengan sistem Water Treatment Plant (WTP) kapasitas produksi 15 liter per detik, Pusat Operasi Durian dengan sistem pemompaan kapasitas 10 ltr/dtk dan pusat operasi Ampera dengan sistem gravitasi langsung melalui saringan pasir lambat (SPL) kapasitas 15 liter per detik.

Diakhir penjelasannya Kadis PUPR Malut mengatakan  Untuk meningkatkan pelayanan dan mendukung terlaksananya kegiatan STQ tahun 2021, maka pada tahun ini Dinas PUPR  yang dia pimpin itu akan melakukan Optimalisasi SPAM Sofifi berupa tambahan Water Treatment Plant di Pusat Operasi Ampera dan penambahan jaringan distribusi perpipaan untuk wilayah-wilayah yang belum terlayani.
“Komitmen kami adalah untuk mewujudkan pengelolaan dan pelayanan air bersih yang berkualitas dengan 4 K yaitu Kuantitas, Kualitas, Kontinuitas dan Keterjangkauan serta tercapainya penyelenggaraan air minum yang efektif dan efisien untuk memperluas cakupan pelayanan air bersih,” Jelas Santrani yang juga ketua MPW Pemuda Pancasila Maluku Utara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button