
Ternate — Wakil Gubernur Maluku Utara, H. Sarbin Sehe, secara resmi melepas kafilah Maluku Utara yang akan mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) tingkat nasional di Kendari, Sulawesi Tenggara. Acara pelepasan berlangsung di Muara Hotel Ternate, Rabu (8/10/2025), dihadiri oleh Sekretaris Daerah yang juga Ketua LPTQ Malut, Samsuddin A Kadir, serta Sekretaris Komisi IV DPRD, Is Suaib.
“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Sebanyak 20 peserta dari berbagai cabang lomba—tilawah Al-Qur’an, hafalan Al-Qur’an, musabaqah hafalan hadis, karya tulis ilmiah hadis—termasuk pelatih dan official, diberangkatkan menuju Kendari pada 9 Oktober 2025.
Dalam sambutannya, Wagub Sarbin Sehe menegaskan bahwa keikutsertaan Maluku Utara di STQH nasional bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi momentum untuk menunjukkan prestasi terbaik di bidang keagamaan. Ia juga menekankan pentingnya seleksi ketat dan pembinaan yang berorientasi pada hasil.
“Kami berharap ada kekompakan antara peserta dan para pendamping. Jangan hanya berangkat untuk memenuhi kuota, tapi harus membawa pulang prestasi. Kalau sudah tahu tidak berpotensi juara, sebaiknya jangan dipaksakan,” tegas Sarbin.
Mantan Kepala Kanwil Kemenag Sulut itu juga mengingatkan pentingnya pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, semangat masyarakat Maluku Utara dalam mempelajari Al-Qur’an terus tumbuh, meski masih ada tantangan moral dan sosial yang harus dibenahi.
Sementara itu, Plt. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Malut sekaligus Ketua Kafilah, Asrul Gailea, menyampaikan optimisme terhadap kesiapan peserta. Ia memastikan seluruh kafilah yang diberangkatkan merupakan hasil seleksi terbaik dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.
“Ini tanggung jawab besar membawa nama harum Maluku Utara. Peserta sudah melalui pembinaan intensif selama sepekan di Ternate, dan kami yakin mereka siap memberikan hasil terbaik,” ujarnya.
Kafilah Maluku Utara akan mengikuti rangkaian kegiatan STQH Nasional di Kendari pada 11–19 Oktober 2025. Pemerintah Provinsi Maluku Utara berharap momentum ini dapat menjadi ajang prestasi sekaligus memperkuat pembinaan generasi muda dalam memahami dan mengamalkan Al-Qur’an secara berkelanjutan.