Oktober 23, 2025
IMG-20251014-WA0002

Halsel, MalutNews.com– Tumpukan sampah yang berhamburan di bibir jalan di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) menjadi pemandangan yang kian memprihatinkan. Bau tidak sedap, polusi udara, dan pencemaran air menjadi dampak nyata dari masalah ini. Tidak hanya mengganggu kenyamanan warga, tumpukan sampah ini juga berpotensi memicu kecelakaan bagi pengendara akibat jalan yang licin atau terhalang. Lebih parah lagi, sampah yang dibiarkan berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, menjadi sarang penyakit berbahaya seperti demam berdarah, leptospirosis, dan diare, yang disebarkan oleh nyamuk, lalat, dan tikus.

Penyebab utama masalah ini adalah kebiasaan buruk masyarakat yang membuang sampah sembarangan, ditambah dengan minimnya fasilitas pengelolaan sampah yang memadai. Tempat sampah standar di sepanjang jalan nyaris tidak tersedia, dan jadwal pengangkutan sampah yang tidak rutin memperparah kondisi. Selain itu, lemahnya pengawasan dan penegakan peraturan kebersihan membuat masalah ini terus berulang tanpa solusi yang jelas.

Tumpukan sampah tidak hanya mencemari udara dan air, tetapi juga merusak estetika lingkungan. Pemandangan yang kotor membuat warga dan pengunjung merasa tidak nyaman. Bau busuk dari sampah yang membusuk mengganggu pernapasan, terutama bagi anak-anak dan lansia yang lebih rentan. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menurunkan kualitas hidup masyarakat dan merusak citra Halsel sebagai daerah yang bersih dan nyaman.

Pemerintah daerah diminta segera mengambil langkah serius untuk mengatasi masalah ini. Beberapa solusi yang dapat diterapkan antara lain:

  1. Penyediaan Fasilitas Sampah yang Memadai: Pemerintah perlu memasang tempat sampah standar di sepanjang jalan, terutama di area rawan penumpukan sampah, serta memastikan jadwal pengangkutan sampah yang teratur.
  2. Peningkatan Kesadaran Masyarakat: Kampanye edukasi tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya harus digalakkan. Masyarakat juga didorong untuk melaporkan tumpukan sampah kepada pihak berwenang melalui saluran resmi.
  3. Penegakan Hukum yang Tegas: Peraturan tentang kebersihan harus ditegakkan dengan ketat, disertai pengawasan lapangan yang lebih intensif untuk mencegah pembuangan sampah sembarangan.

Masalah sampah di Halsel bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat. Kolaborasi antara pemerintah, warga, dan pihak swasta diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman. Dengan langkah nyata dan komitmen bersama, Halsel dapat terbebas dari ancaman tumpukan sampah yang merusak lingkungan dan kesehatan.

Mari kita wujudkan Halsel yang bersih dan bebas sampah demi masa depan yang lebih baik!

Penulis: Suparman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *