MALUTNEWS.COM – Nita Budi Susanti, Janda Almarhum Sultan Ternate Haji Mudhafat Syah kini tampil kembali ke atas panggung prahara Kesultanan, setelah Sembilan bulan mengasingkan diri di Jajarta, pasca wafat sang Suami tercinta.
Dalam waktu beberapa hari terakhir setelah tiba di Termate, Politisi perempuan pertama yang pernah duduk di Kursi DPD RI dan DPR RI itu langsung melakukan gerakan penetrasi adat, dengan melantik sejumlah perangkat Kesultanan Ternate mulai dari Kedato Ici di Tepi Pantai Kelurahan Bula.
Setelah dirinya menlantik dua alat kelengkapan Kesultanan tersebut Nita yang masih menyandang gelar Boki itu berziarah ke sejumlah Makam Leluhur muali dari Jere Puncak Tabona hingga ke Jere Kulaba.
Selasa 25 Juli 2023 Sore, Caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini melantik Pasukan Barubaru dan konsolidasi masyarakat Adat di Kelurahan Kalumata tepat di Tugu Kalumata.
“Saya ini masih sebagai Boki Kesultanan, Saya menerima Wasiat dari mendiang Suami saya dalam bentuk Jaib Kolano untuk meneruskan tahta kesultanan yang sesuai dengan aturan hukum adat. Jaib Kolano adalah bentuk Wasiat tertinggi karena memiliki nilai spritual yang sangat tinggi, Kata Boki Nita dihadapan Masyarakat Adat Talangame Kalumata.
Gerakan Adat dari Boki Nita mengundang tanggapan Sejumlah Masyarakat yang mengatakan Kesultanan Ternate Retak. Mantan Anggota DPR RI dari Partai Demokrat itu dinilai mulai menebar ancaman bagi eksistensi Kesultanan yang saat ini dijalankan oleh Hidayat Syah. (emn)
